Buku Urantia. Urantia Foundation

Чтение книги онлайн.

Читать онлайн книгу Buku Urantia - Urantia Foundation страница 137

Автор:
Серия:
Издательство:
Buku Urantia - Urantia Foundation

Скачать книгу

dari Roh Tanpa Batas di markas tiap alam semesta super memilih pewakilan-perwakilan dari jajaran mereka untuk melayani selama satu milenium dalam kabinet penasihat utama untuk Eksekutif Tertinggi mereka. Dalam semua hal yang mempengaruhi manusia yang menaik dari alam waktu, ada kabinet kedua, yang terdiri dari manusia-manusia pencapaian Firdaus dan anak-anak ditrinitisasi dari manusia yang dimuliakan; badan ini dipilih oleh makhluk-makhluk yang makin sempurna dan menaik, yang untuk sementara tinggal di markas pusat tujuh alam semesta super. Semua kepala urusan yang lain ditunjuk oleh para Eksekutif Tertinggi.

      17:1.9 (199.3) Dari waktu ke waktu, sidang-sidang konklaf akbar berlangsung di satelit-satelit Firdaus dari Roh ini. Para putra ditrinitisasi yang ditugaskan ke dunia-dunia ini, bersama-sama dengan para penaik yang telah mencapai Firdaus, bergabung bersama dengan kepribadian-kepribadian roh dari Sumber dan Pusat Ketiga dalam reuni-reuni mengenai perjuangan dan keberhasilan dari karier penaik. Para Eksekutif Tertinggi selalu memimpin pertemuan-pertemuan persaudaraan tersebut.

      17:1.10 (199.4) Sekali dalam setiap milenium Firdaus, Tujuh Eksekutif Tertinggi mengosongkan kursi kekuasaan mereka dan pergi ke Firdaus, di mana mereka mengadakan konklaf milenium mereka untuk memberi salam dan ucapan selamat secara menyeluruh kepada semua kawanan cerdas ciptaan. Kejadian penting ini berlangsung di hadapan langsung Majeston, kepala semua kelompok roh reflektif. Dengan demikian mereka mampu berkomunikasi secara bersamaan dengan semua rekan-rekan mereka dalam alam semesta agung melalui fungsi uniknya reflektivitas semesta.

      17:2.1 (199.5) Roh-roh Reflektif itu berasal dari Trinitas ilahi. Ada lima puluh sosok yang unik dan agak misterius ini. Tujuh dari kepribadian-kepribadian yang luar biasa ini diciptakan pada satu waktu, dan setiap episode penciptaan seperti ini diakibatkan oleh suatu hubungan kerjasama antara Trinitas Firdaus dan salah satu dari Tujuh Roh Master.

      17:2.2 (199.6) Transaksi penting ini, yang terjadi pada fajar permulaan waktu, merupakan upaya awal dari para Kepribadian Pencipta Tertinggi, yang diwakili oleh para Roh Master, untuk berfungsi sebagai pencipta-bersama dengan Trinitas Firdaus. Penyatuan kekuatan kreatif dari Pencipta Tertinggi dengan potensi kreatif dari Trinitas ini adalah sumber sebenarnya untuk aktualitas Sang Mahatinggi. Karena itu, ketika siklus penciptaan reflektif telah berlangsung dan selesai, ketika masing-masing dari Tujuh Roh Master telah menemukan sinkroni kreatif yang sempurna dengan Trinitas Firdaus, saat Roh Reflektif yang keempat puluh sembilan telah dipersonalisasi, maka terjadilah reaksi yang baru dan berdampak panjang dalam Absolut Deitas yang mengaruniakan hak-hak istimewa kepribadian yang baru kepada Sang Mahatinggi dan memuncak dalam personalisasi Majeston, kepala reflektivitas dan pusat Firdaus untuk semua pekerjaan empat puluh sembilan Roh Reflektif dan rekan-rekan mereka di seluruh alam semesta segala alam-alam semesta.

      17:2.3 (200.1) Majeston adalah sosok pribadi sejati, pusat fenomena reflektivitas yang berpribadi dan tidak pernah gagal dalam tujuh alam semesta super ruang dan waktu seluruhnya. Dia mendirikan markas Firdaus permanen dekat pusat segala sesuatu pada tempat pertemuan Tujuh Roh Master. Dia berurusan hanya dengan koordinasi dan pemeliharaan layanan reflektivitas dalam ciptaan yang mahaluas ini; dengan kata lain dia tidak terlibat dalam administrasi urusan-urusan alam semesta.

      17:2.4 (200.2) Majeston tidak dimasukkan dalam katalog kami untuk kepribadian-kepribadian Firdaus karena dia adalah satu-satunya kepribadian keilahian yang ada yang diciptakan oleh Sang Mahatinggi dalam hubungan kerjasama fungsional dengan Deitas Absolut. Dia adalah sosok pribadi, tetapi dia eksklusif dan tampaknya secara otomatis berurusan dengan satu fase dari ekonomi alam semesta ini; dia sekarang tidak berfungsi dalam suatu kapasitas pribadi apapun dalam hubungan dengan golongan-golongan lain (yang bukan reflektif) kepribadian-kepribadian alam semesta.

      17:2.5 (200.3) Penciptaan Majeston menandakan tindakan kreatif tertinggi pertama dari Sang Mahatinggi. Kehendak untuk beraksi ini adalah kehendak bebas Sang Mahatinggi, tetapi reaksi dahsyat dari Deitas Absolut itu tidak diketahui sebelumnya. Belum ada sejak kemunculan-kekekalan Havona, alam semesta menyaksikan faktualisasi hebat penyelarasan kekuasaan dan koordinasi kegiatan fungsional roh yang begitu besar dan luasnya itu. Tanggapan Deitas terhadap kehendak kreatif dari Sang Mahatinggi dan rekan-rekannya itu jauh melampaui maksud tujuan mereka dan sangat melebihi prakiraan konseptual mereka.

      17:2.6 (200.4) Kami berdiri dalam kekaguman mengenai kemungkinan apa di masa depan, yang di dalamnya Yang Mahatinggi dan Yang Mahaakhir mungkin mencapai tingkat-tingkat baru keilahian dan naik ke wilayah-wilayah baru fungsi kepribadian, mungkin menyaksikan dalam ranah-ranah deitisasi (pentuhanan) mengenai adanya sosok-sosok lain lagi yang masih tak terduga dan tak termimpikan, yang akan memiliki kuasa-kuasa yang tak terbayangkan untuk ditingkatkannya koordinasi alam semesta. Tampaknya tidak ada batas untuk potensi responnya Absolut Deitas terhadap penyatuan hubungan demikian antara Deitas yang eksperiensial (berpengalaman) dan Trinitas Firdaus yang eksistensial (selalu dan tetap ada) itu.

      17:3.1 (200.5) Keempat puluh sembilan Roh Reflektif itu berasal dari Trinitas, tetapi masing-masing dari tujuh episode kreatif yang menyertai kemunculan mereka itu menghasilkan suatu jenis makhluk yang kodratnya menyerupai karakteristik Roh Master yang adalah leluhur-bersama mereka. Dengan demikian mereka secara bermacam-macam mencerminkan sifat dasar dan karakter dari tujuh kemungkinan kombinasi dari asosiasi ciri-ciri keilahian Bapa Semesta, Putra Kekal, dan Roh Tanpa Batas. Karena alasan inilah, maka penting untuk memiliki tujuh Roh Reflektif ini di markas masing-masing alam semesta super. Satu dari setiap tujuh jenis itu diperlukan agar dapat mencapai refleksi (cerminan) sempurna dari semua fase dari setiap manifestasi yang mungkin dari tiga Deitas Firdaus ketika fenomena seperti itu mungkin terjadi di bagian manapun di tujuh alam semesta super. Satu dari setiap jenis karena itu ditugaskan untuk layanan di masing-masing alam semesta super. Kelompok-kelompok dari tujuh Roh Reflektif yang tidak sama ini mendirikan markas-markas di ibukota-ibukota alam semesta super pada fokus reflektif alam masing-masing, dan titik ini tidak sama persis dengan titik polaritas rohani.

      17:3.2 (200.6) Roh-roh Reflektif itu memiliki nama, namun sebutan-sebutan ini tidak diungkapkan di dunia-dunia ruang angkasa. Hal itu berhubungan dengan kodrat (sifat dasar) dan karakter dari sosok-sosok ini dan merupakan bagian dari salah satu dari tujuh misteri semesta dari dunia-dunia rahasia Firdaus.

      17:3.3 (201.1) Atribut (sifat) reflektivitas, fenomena dari tingkat-tingkat batin Pelaku Bersama, Sang Mahatinggi, dan Roh Master itu, dapat ditransmisikan kepada semua makhluk yang terkait dalam pelaksanaan skema besar kecerdasan semesta ini. Dan di sinilah ada suatu misteri besar: Roh Master ataupun Deitas Firdaus, secara tunggal atau kolektif, tidak menunjukkan kemampuan reflektivitas koordinasi semesta seperti yang diwujudkan dalam empat puluh sembilan kepribadian penghubungnya Majeston ini, padahal Mereka adalah pencipta semua makhluk yang berkemampuan mengagumkan ini. Hereditas ilahi memang kadang-kadang mengungkapkan dalam si makhluk ciptaan atribut-atribut tertentu yang tidak terlihat dalam Penciptanya.

      17:3.4 (201.2) Personil untuk layanan reflektivitas, dengan pengecualian Majeston dan Roh-roh Reflektif, adalah semua makhluk ciptaan Roh Tanpa Batas dan rekan-rekan sederajat dekatnya serta bawahannya. Roh-roh Reflektif setiap alam semesta super adalah pencipta-pencipta Pembantu Citra Reflektif mereka, suara pribadi mereka kepada dewan-dewan Yang Purba Harinya.

      17:3.5 (201.3) Roh-roh Reflektif itu tidak hanya agen untuk melakukan transmisi; mereka adalah kepribadian-kepribadian retentif (penyimpan) juga. Keturunan mereka, sekonafim, adalah juga kepribadian yang menyimpan atau merekam. Semua yang bernilai rohani sejati didaftarkan rangkap dua, dan satu rekaman disimpan dalam peralatan pribadinya anggota tertentu dari salah satu dari banyak ordo kepribadian sekorafik yang termasuk ke dalam staf Roh Reflektif yang berjumlah besar itu.

      17:3.6 (201.4) Rekaman-rekaman formal dari alam-alam semesta dilewatkan oleh dan melalui para malaikat perekam, tetapi rekaman yang benar-benar rohani dirakit oleh reflektivitas dan disimpan dalam batin kepribadian-kepribadian yang mampu dan sesuai yang termasuk dalam

Скачать книгу